Rabu, 11 Juli 2018

My First Love

pagi ini tepat tanggal 11 bulan juli tahun 2018, saya mika, seorang mahasiswi berumur 20 tahun yang sedang menyeduh segelas lemon tea sambil mendengarkan lagu melawan dunia by mbak yura yunita ft mas2 cakep ran tiba2 galau mendadak haha. kenapa? kalian penasaraan bukan? nah jadi cerita ini  akan kita mulai, dengan keterangan tahun 2013 dan keterangan tempat yaitu kota kecil, Yogyakarta.

minggu

" mbak disini ada asturo warna kuning?" , kataku
" ada mbak, mau berapa lembar? ", kata mbak2 penjaga estalase bagian kertas2 di salah satu toko alat tulis.
" 3 lembar aja mbak " . 
" mau buat ospek ya mbak? hari ini banyak banget yang beli asturo" 
" iya mbak hehe" 
" ini mbak asturonya'', kata mbak2 penjaga etalase tadi sambil menyerahkan 3 lembar asturo pesananku tadi.
" tencuu mbak", kata ku, mengakhiri percakapaan.

iya gengs jadi besok senin adalah pertama kalinya aku masuk sekolah menengah pertama (smp) swasta di salah satu kota kelahiraan ku, yogyakarta, dan aku membutuhkan beberapa lembar kertas asturo untuk membuat co-card dan buku saku ala2 gitchu. deg-deg an cuyy!!

senin

pagi ini akhirnya datang juga, tepat jam 6.15 aku sudah berada di dalam kelasku yg baru sebut saja kelas 7B nah di kelas ini aku melihat wajah2 yang masih lugu2 transisi antara anak kecil menjadi anak remaja gitulah, dan tidak dipungkiri saat itu aku pun juga masih lugu haha. Tiba2 ada yang duduk di sebelahku, perempuan, cantik matanya besar, imut banget namanya Sarah. Oh ya ngomong2 geng kalau kalian penasaraan dengan "bentukan ku" aku nih perempuan dengan tinggi 155 cm berat 55 kg haha memang aku agak berisi sih matanya sipit, rambut sepundak poni samping kanan(?) pakai kacamata juga haha. nah lanjut lagi, lalu sekitar jam 6.30 ada 4 orang 2 perempuan dan 2 laki2 memasuki ruang kelasku, aku tidak begitu dengar nama mereka siapa, karena melihat pemandangaan di luar kelas lewat celah pintu yang terbuka lebih menarik buat ku, tapi yang aku tau pasti mereka adalah kakak2 kelas karena mereka memakasi celana dan rok warna biru sedangkan aku dan teman-teman masih memakai seragam merah putih. ketika lagi asyik melihat lihat pemandangan di luar tiba2 ada seorang kakak laki2 yang menarik tangan ku

" nah kamu maju ya, jadi salah satu kandidat ketua kelas" , kata kakak yang menarik tangan ku itu.
" eh iya mas" , aku tiba2 gagap bingung juga, masih malu2 cangung gitu.
 ternyata sudah ada 2 orang teman ku yang sudah berdiri di depan kelas.
" nah sekarang ayo kita voting siapa yang jadi ketua kelas 7B ini" , kata kakak2 di depan.
aku cuma bisa senyum2 canggung
" siapa yang pilih Mika jadi ketua kelas", kata kakak yang menarik tangan ku tadi sambil membaca co-card di depan baju ku.

Dan kalian tau gengs ternyata hampir setengah kelas mengangkat tangan nya untuk memvoting ku menjadi ketua kelas, termasuk Dia. Laki2 yang akan menjadi topik utama cerita ini haha. dia namanya Raya, laki2 dengan rambut sedikit memiliki jambul ke atas, waktu itu tinggi dia hampir sama denganku, dan dia memiliki warna kulit coklat sawo matang pertanda dia sering main di luar ruangan, yang tentunya beda denganku, yang sehari-harinya aku habiskan waktu ku untuk membaca buku cerita atau menonton tv.

Setelah kejadian pemilihan ketua kelas